Cari Blog Ini

14 Juli, 2011

cara memeperbaiki mouse

Tips Merawat & Memperbaiki Keyboard Mouse

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM

MELAKUKAN PERAWATAN DAN

PERBAIKAN PADA PERIFERAL

Langkah-langkah persiapan perbaikan :

§ Mempersiapkan alat-alat bantu yang digunakan untuk perbaikan

§ Mendiagnosa kerusakan-kerusakan yang terjadi

§ Menemukan bagaimana cara melakukan perbaikan periferal tersebut

§ Melakukan perbaikan periferal.


Alat bantu atau tools-kit sebagai berikut :


- Obeng


- Tang


- Kuas


- Kain kering atau tisu dan cairan pembersih


Alat dan bahan :

· Periferal komputer

a) Keyboard

b) Mouse

· Peralatan dan bahan pembersih :

a) kuas

b) penyedot debu mini

c) kain atau tisu

d) cairan pembersih atau cleaner


Kesehatan dankeselamatan kerja

1) Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya.

2) Bekerjalah sesuai dengan cara kerja atau petunjuk yang telah ditentukan.


KEYBOARD

Merupakan perangkat yang sangat penting dalam sebuah komputer yang berfungsi memasukkan data atau memberi peritah pada computer. Secara fisik, keboard terbagi ats 4 bagian, yaitu:

1. Keyboard Serial, biasanya digunakan pada komputer tipe AT (digunakan untuk Pentium 1&2, menggunakan saklar manual/On-Off).

2. Keyboard PS/2, biasanya digunkan pada komputer tipe ATX (digunakan untuk Pentium 3 ke atas, menggunkan saklar Push On).

3. Keyboard Wire Less, keyboard tipe ini tidak menggunkan kabel sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah Infra Red, Wifi/Bluetooth.

4. Keyboard USB, merupakan jenis keboard yang sudah banyak digunakan oleh computer pada umumnya. USB menjamin transfer data lebih cepat.

Debu dan kotoran dapat masuk ke dalam keyboard melalui sela-sela tombol pada keyboard. Debu dan kotoran akan menumpuk menjadi banyak dan mengeras sehingga akan mengganggu kenyamanan dalam menekan tombol atau tombol keyboard akan menjadi keras. Selain debu dan kotoran padat, kotoran jenis cair juga sangat sering terjadi. Minuman yang tumpah merupakan penyebab yang sering terjadi yang membuat keyboard macet, tombol seperti terpencet terus, dan juga dapat terjadi hubung pendek yang dapat mengakibatkan keyboard tak dapat dipakai kembali, dan yang paling parah menyebabkan port PS/2 pada motherboard rusak.


Prosedure pembersihan pada keyboard


Prosedur membersihkan keyboard dari kotoran cair:

· Gunakan lap kering atau tisu untuk membersihkan kotoran cair.

· Untuk membersihkannya keyboard harus di buka terlebih dahulu. Pada bagian dalam pada keyboard harus hati-hati dalam membersihkannya dikarenakan sangat rawan dengan goresan yang dapat mengakibatkan jalur menjadi putus. Untuk tombol penghantar dibersihkan satu persatu pada bagian arang atau penghantarnya. Untuk bagian konektor juga diperiksa terutama kabel, karena kabel sangat kecil dan kabel keyboard biasanya sangat mudah ke himpit baik meja maupun benda lain.


Membersihkan keyboard dari debu dan kotoran:

Gunakan kuas kecil atau vacuum cleaner dengan ujung sikat yang kecil dan sempit. Sehingga debu atau kotoran dapat mudah tersedot.


Langkah –langkah melakukan perbaikan keyboard

Keyboard

Ada beberapa kerusakan yang kemungkinan terjadi pada keyboard yaitu :

(1) Keyboard tidak terdeteksi oleh PC

Kerusakan yang sering terjadi pada keyboard adalah tidak dikenalnya keyboard oleh komputer. Pada saat proses booting, tiba-tiba komputer macet dan muncul pesan kesalahan “Keyboard error or no keyboard present”. Pesan tersebut diartikan bahwa pada saat proses booting, komputer tidak mendeteksi adanya keyboard. Jika terjadi hal seperti tersebut diatas, yang perlu dilakukan adalah :

- Matikan kembali komputer dan cek apakah kabel keyboard telah tertancap dengan benar ke CPU.

- Jika perlu lepas dan tancapkan kembali kabel keyboard tersebut untuk meyakinkan bahwa koneksi sudah tepat.

- Jika komputer dihidupkan kembali, dan pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan pertama adalah keyboardnya yang rusak.

- Coba dengan keyboard yang lain untuk memastikan bahwa keyboardnya yang rusak.

- Jika dengan mengganti keyboard pesan kesalahan masih tetap muncul, berarti bukan keyboard yang rusak. Tetapi bisa saja port keyboard di motherbord yang rusak.

(2) Masalah kedua terjadi pada tombol keyboard

Kerusakan lain yang sering terjadi pada keyboard adalah tombol keyboard sering macet untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus. Hal itu mungkin disebabkan oleh debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan keyboard macet. Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pembersihan pada keyboard. Keyboard dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum cleaner atau dapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain lap yang dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan harus dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.


Mouse

Mouse merupakan periferal paling rawan terhadap debu, terutama mouse yang masih menggunakan bola. Mouse bersentuhan langsung dengan alas (mousepad) dimana alas tersebut merupakan sumber debu. Jika debu telah banyak yang menempel pada mouse, maka gerakan bola tidak normal, dapat dilihat dari gerak kursor yang meloncat - loncat ataupun dirasa sangat lambat. Hal ini akan membuat mouse sulit diarahkan.


Prosedur pembersihan pada mouse

· Gunakan lap dan cairan pembersih kotoran atau debu yang menempel pada bola maupun poros pada mouse.

· Cairan pembersih digunakan jika kotoran atau debu yang menempel pada bola atau poros susah dihilangkan.


Langkah – langkah melakukan perbaikan mouse

Mouse

Ada beberapa kerusakan yang sering terjadi pada mouse yaitu :

1. Mouse tidak terdeteksi oleh PC

Masalah yang sering terjadi pada mouse adalah mouse tidak dikenal oleh komputer. Pada saat proses booting, komputer memunculkan pesan bahwa windows tidak mendeteksi adanya mouse yang terhubung dengan komputer. Pesan kesalahan tersebut adalah seperti gambar 9 berikut ini :

Analisa pertama sehubungan dengan pesan tersebut adalah kabel mouse tidak terhubung dengan baik. Untuk melakukan perbaikan prosedur yang dilakukan:

· Matikan komputer. Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada saat melepas dan memasang mouse komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi konsleting.

· Setelah itu hidupkan kembali komputer. Apabila pesan kesalahan masih muncul, lakukan analisa selanjutnya.

Analisa kedua adalah kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan mouse. Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara otomatis dengan windows melalui device manager.


Langkah yang dilakukan :

· Klik kanan My Computer pada desktop windows

· Pilih properties>>Hardware>>Device Manager. Maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini.

· Klik mouse tersebut dengan menggunakan keyboard dengan bantuan tombol Tab.

· Hapus drive mouse yang lama dengan menggunakan tombol Remove.

· Setelah itu restart ulang komputer.

Jika sambungan dan driver mouse sudah benar tetapi ternyata mouse tidak terdeteksi oleh windows, ada kemungkinan mouse rusak. Atau kemudian coba dengan mouse yang lain, apakah terjadi hal yang sama. Apabila masih tetap seperti itu, berarti port PS/2 nya yang rusak.

2. Pointer mouse yang sering meloncat-loncat

Masalah lain yang sering muncul adalah pointer mouse yang meloncat-loncat secara acak sehingga pemakai kesulitan untuk menggunakan mouse secara tepat dan presisi.

Pada kondisi ini, kemungkinan yang paling besar disebabkan karena kotornya komponen bola mouse. Karena komponen bola tersebut banyak bersentuhan dengan mouse pad yang tidak selalu bersih.


Langkah untuk mengatasinya adalah:

· Buka penutup bola mouse di bagian bawah dengan memutarnya 900 derajat.

· Keluarkan bolanya dan bersihkan dengan air hangat atau alkohol serta sikat dengan kuas, lalu keringkan.

· Di bagian dalam mouse dapat diamati adanya tiga buah roda. Dua lebar dan satu yang kecil. Kotoran yang menempel pada komponen tersebut perlu dibersihkan. Demikian juga dengan kotoran yang menempel pada gerigi dan bantalan bola. Lakukan pembersihan dengan hati-hati sehingga tidak merusak komponen-komponen di dalamnya.

13 Juli, 2011

10 cara menahan serangan virus

1. Selalu lakukan Scan terhadap disket yang masuk ke dalam PC Anda.
Meski nampaknya sepele, tapi hal kecil ini akan membantu melindungi komputer Anda dari virus yang ditularkan melalui perilaku tukar menukar disket. Jika sebuah PC terinfeksi oleh virus, maka disket yang dimasukkan kedalamnya, kemungkinan besar akan terinfeksi juga. karena itu, jangan sembarangan membuka disket milik teman pada komputer Anda, sebelum disket itu lolos seleksi scandisk. Jika ternyata program scandisk dapat mendeteksi keberadaan virus tetapi tidak dapat menyembuhkannya, jangan memaksa untuk membuka file pada disket tersebut. Toh, ini juga bisa menjadi semacam warning bagi Anda, supaya segera melengkapi komputer Anda dengan penangkal virus.2. Scan juga CD yang masuk kedalam CD drive Anda.
Meski tampaknya lebih eksklusif dan aman, tetapi CD ternyata juga memiliki potensi yang sama seperti disket, dalam menularkan virus. Karena itu, jangan lengah! Tetap lakukan scan terhadap sebuah CD yang akan dipasang pada komputer Anda, sekalipun CD itu baru saja dibeli dari toko.
3. Lakukan scan terhadap harddisk Anda, tiap kali Anda akan mulai bekerja dengannya.
Sebagaimana balita yang selalu diperiksa kesehatannya, PC Anda juga harus selalu dipantau apakah masih sehat atau telah terinfeksi oleh virus. Lagipula dengan melakukan scan terhadap harddisk sebelum memulai suatu pekerjaan, Anda mengurangi resiko gangguan yang diakibatkan oleh virus selama proses kerja Anda. Selain itu, juga memperkecil peluang terjadinya kerusakan pada file Anda.
4. Proteksi disket Anda, jika Anda memasukkannya ke dalam PC orang lain.
Seperti telah disebutkan diatas, jika Anda terpaksa harus memasukkan disket milik Anda ke dalam komputer orang lain, maka disket Anda perlu diproteksi terlebih dahulu. Konsekuensinya, Anda tidak dapat melakukan perubahan terhadap file yang tersimpan dalam disket tersebut.
5. Jangan sembarangan men-download attachment.
Dewasa ini banyak jenis worm yang mengirimkan copy dirinya dalam bentuk attachment e-mail. Misalnya worm Miss world. karena itu Anda jangan sembarang membuka attachment jika alamat pengirim tidak Anda kenal. Bahkan meskipun Anda mengenali alamat pengirim, jika tidak ada kesepakatan sebelumnya bahwa orang tersebut akan mengirimkan e-mail berikut attachment, maka sebaiknya Anda menghapus saja attachment tersebut. Tidak peduli betapapun menariknya subjek attachment tersebut. Karena banyak pencipta worm, memanfaatkan keingintahuan seseorang agar mau membuka attachment maut tersebut. Misalnya virus Jenifer Lopez dan worm Miss world yang dikatakan memuat gambar bugil Jenifer Lopez dan gambar Miss world dalam kostum bikini.
6. Selektif dalam membuka e-mail.
Begitu juga hukum yang berlaku dalam membuka e-mail. sejumlah virus dan worm menduplikasi dirinya dan mengirimkan copy tersebut pada seluruh alamat e-mail yang tertera pada address book Microsoft Outlook Express komputer yang diserangnya. Dengan demikian, si calon korban tidak akan menaruh kecurigaan dan dengan segera akan membuka e-mail beracun tersebut. Karena itu, jika Anda menerima e-mail dari seseorang yang Anda kenal, tetapi dengan subjek yang aneh sebaiknya langsung hapus saja e-mail itu. Kecuali Anda berdua memang sudah membuat janji sebelumnya.
7. Memasang dan selalu meng-update program antivirus pada komputer Anda.
Terkadang, orang yang masih awam dibidang komputer, merasa sudah aman jika sudah memasang program Norton atau MacAffee. Anda salah! Program antivirus itu memiliki masa kadaluarsa juga seperti makanan kaleng. Karena itu, Anda harus selalu meng-update program antivirus Anda. karena program antivirus yang sudah expired, tidak akan punya gigi lagi untuk menahan serangan virus pada komputer Anda.
8. Selalu mengikuti perkembangan berita terbaru tentang virus.
Selain memiliki masa kadaluarsa, program antivirus ini juga selalu mengalami update sehubungan dengan virus-virus baru yang terus di-release. Para ahli terus menerus melakukan pengembangan untuk menandingi pencipta virus yang juga berlomba-lomba menciptakan virus yang lebih ganas dari hari ke hari. Karena itu Anda harus rajin mengikuti berita tentang perkembangan virus yang terbaru. Setelah itu, Anda dapat mencari di internet perusahaan antivirus terbaru yang telah meng-update produknya untuk mengantisipasi serangan virus baru tersebut. Banyak sekali perusahaan software antivirus yang menyediakan fasilitas download gratis melalui internet.
9. Men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda.
Sebagaimana diketahui, tidak ada program software yang sempurna. Maksudnya, pasti ada bug atau titik lemah di dalam software itu. demikian juga halnya yang terjadi dengan aplikasi Microsoft Outlook Express. Karena itu, dengan men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda, berarti Anda telah menanggulangi bug yang ada pada program ini. Berkat bantuan program kecil ini, kinerja dari “satpam” Microsoft Outlook Express menjadi lebih maksimal dalam menjaga komputer Anda, dari virus atau worm yang menyerang dengan memanfaatkan address book Microsoft Outlook express.
10. Menonaktifkan Windows Scripting Host.
Sebagaimana diketahui, banyak virus dan worm baru yang dikembangkan dengan visual basic scripting di bawah sistem windows. Untuk memperkecil serangan, Anda sebaiknya menonaktifkan program yang berfungsi untuk mengotomatisasi suatu fungsi. Namun demikian, perlu diingat bahwa tidak semua virus berbahasa VBS dapat ditahan dengan menonaktifkan program ini.

12 Juli, 2011

TIPS MERAWAT LAPTOP AGAR AWET

10 Tips merawat Notebook/Laptop
merawat-laptop Sering kali kita melihat seseorang yang menenteng-nenteng laptop ke arah dimana ada sumber hotspot. Namun, jarang sekali kita memperhatikan bagaimana kondisi laptop kita?!… mungkin ketika laptop kita sudah menunjukkan gejala-gejala aneh atau trouble, kita baru sadar kalau laptop kita ternyata kondisinya sudah memprihatinkan. Hal tersebut masih sering kita lihat di sekitar kita. Ada baiknya bagi Anda yang mempunyai laptop, untuk dapat mengikuti 10 tips merawat notebook/laptop berikut ini:
1. Tempatkan Notebook pada tempat yang rata/datar agar lubang ventilasi yang letaknya di bagian bawah Notebook tidak tertutup. Pastikan Notebook berada di tempat stabil, tidak banyak goyangan dan getaran yang dapat merusak Harddisk, Optical Drive, socket-socket serta komponen mekanik lainnya.
2. Sebelum menghidupkan Notebook, pastikan kondisi battery masih ada daya yang cukup untuk proses booting sampai menjalankan OS. Bila ragu, pasang adaptor, lalu hidupkan Notebook Anda. Kekurangan daya battery sewaktu menghidupkan laptop, akan menyebabkan gagal booting dan harddisk dapat rusak permanent/total.
3. Pastikan dengan teliti stop kontak adaptor apakah sudah terpasang dengan baik dan benar. Bila tidak, akan terpercik bunga api pada stop kontak yang berakibat proses charge akan putus sambung. Kemungkinan terburuk setiap percikan oleh battery dianggap 1 cycle charging (Batt Lithium +/- 1000 x charging). Pengalaman membuktikan akibat stop kontak kendor telah mengakibatkan umur battery menjadi sangat pendek bahkan ada yang hanya berumur 1 bulan saja battery sudah rusak.
4. Perhatikan indikator battery sebelum mengisi (men-charge) Notebook Anda. Bila menunjukkan kapasitas battery 80%, Anda dapat bekerja bersamaan dengan adaptor terpasang pada Notebook dan tidak perlu khawatir terjadi overcharge, karena Notebook terbaru telah dilengkapi proteksi overcharge. Mengapa demikian? Baterry Lithium pada kondisi normal mampu diisi dan dipakai +/- 1000 cycle dan pada kondisi >85% bila diisi kembali battery belum menganggap 1 cycle charge, akan tetapi kalau kondisi <80% dianggap sebagai 1 cycle charge dan recharge, sehingga umur battery akan berkurang 1 cycle. Apabila Notebook tidak dipakai dalam waktu yang lama (lebih dari 1 minggu), sebaiknya battery dan adaptor di lepas. Pastikan Notebook dalam keadaan benar-benar mati (Shutdown) saat akan disimpan dalam waktu yang lama.
5. Jangan biasakan menggunakan Notebook dengan adaptor saja dan battery dilepas. Rumor diluar mengatakan bila bekerja dalam jangka waktu yang lama sebaiknya battery dilepas karena bisa rusak akibat overcharge. INGAT!!! itu akan menjadi malapetaka besar manakala listrik mati tiba-tiba dari PLN. Harddisk dalam Notebook bisa rusak parah berikut data didalamnya. Padahal, file-file "DATA" kadang jauh lebih bernilai daripada Notebook itu sendiri. Jadi, selain sebagai penyimpanan daya, battery juga berfungsi membantu menyediakan daya yang stabil dikala adaptor saja tidak cukup mencukupi saat Processor bekerja dengan maximum.
6. Jika hendak membawa Notebook dan dimasukkan ke dalam tas, pastikan Notebook sudah dalam kondisi Shutdown. Apabila masih standby, dikhawatirkan Notebook tiba-tiba hidup sendiri karena terkadang ada perintah-perintah resident yang terlupakan sewaktu standby. Saat Notebook hidup kembali tetapi masih berada didalam tas, akan terjadi gangguan sirkulasi udara sehingga menjadi sangat panas bahkan chasingnya bisa meleleh. Kemungkinan lain, bila terjadi goncangan saat Notebook dalam keadaan hidup, harddisk dan data didalamnya akan rusak.
7. Jangan membawa banyak barang dalam tas hingga berdesakan dengan Notebook, karena dapat mengakibatkan panel LCD Notebook Anda retak/pecah . . . . (Ingat!!! harga LCD Panel Notebook sangat mahal +/- 2.5 jt)
8. Tambahkan pelindung layar (screen protector) agar layar tidak mudah tergores, pelindung keyboard (keyboard protector) agar keyboard tidak kemasukan debu/cairan yang mengakibatkan kerusakan pada tuts keyboardnya dan gunakan cooling pad bila Notebook akan digunakan dalam waktu yang lama, agar sirkulasi udara dalam Notebook terjaga.
9. Jangan meletakkan Handphone diatas Notebook maupun di atas keyboard Notebook. Lebih baik jauhkan Handphone dari Notebook Anda. Pengalaman membuktikan, Handphone sewaktu ada call atau saat menerima sms, mengeluarkan radiasi yang sangat besar sehingga akan merusak chips dalam Notebook yang terbukti sangat sensitif terhadap radiasi elektromagnetik. Akibat yang sering terjadi adalah kerusakan chips keyboard controller yang mengakibatkan beberapa angka/huruf tidak dapat keluar.
10. Update antivirus Notebook anda sesering mungkin, hindari situs-situs internet berbahaya, karena banyak spyware, spam, malware, dll. Hindari tukar menukar data dengan sesama pengguna komputer tanpa di check dengan antivirus terlebih dahulu, dan gunakan software original (bukan bajakan) agar aman dan nyaman.
Semoga tips tersebut dapat bermanfaat bagi Anda pengguna Notebook agar bisa lebih berhati-hati untuk merawat Notebooknya. Tips diatas saya dapatkan dari google search yg di tulis oleh fahmarahman.